Taklimat Media Evaluasi Pelaksanaan TKA 2025

Taklimat Media TKA 2025

1. Evaluasi Pelaksanaan TKA 2025

Kendala dan Pelanggaran Pelaksanaan TKA periode 3 - 6 November 2025

Kendala:

● Terdapat pemadaman listrik akibat cuaca ekstrim 

● Tidak semua murid melakukan simulasi mandiri “Ayo Coba TKA” 

● Anggapan soal yang terlalu sulit 

● Anggapan soal yang belum pernah diajarkan 

● Terdapat serangan siber

Taklimat Media Evaluasi Pelaksanaan TKA 2025

Taklimat Media Evaluasi Pelaksanaan TKA 2025

Pelanggaraan

Kemendikdasmen menemukan 11 jenis pelanggaran pada pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik jenjang SMA/Sederajat,pelanggaran tersebut dilakukan tidak hanya oleh murid tetapi juga pengawas dan teknisi. Setiap laporan ditindaklanjuti secara langsung oleh Panitia.

Keterangan:

Pengawasan TKA jenjang SMA/MA/SMK melibatkan penyelia dari perguruan tinggi untuk mendukung pelaksanaan yang berintegritas. Namun, sejumlah pelanggaran tetap teridentifikasi. Inspektorat Jenderal Kemendikdasmen melakukan investigasi dan pelanggar yang dinyatakan terbukti untuk kemudian dikenakan sanksi sesuai Kepmendikdasmen 95 tahun 2025. (Baca disini)

Hasil TKA Tidak Terpengaruh Dengan Adanya Usaha Pembocoran Soal

Soal-soal TKA dirancang berbeda berdasarkan zona dan sesi. Setelah isu foto-foto soal TKA beredar, dilakukan pengecekan butir soal yang dijawab benar peserta gelombang 1 untuk kemudian dibandingkan dengan peserta gelombang 2. Hasil analisis untuk semua mata pelajaran menunjukkan tidak ada kenaikan jumlah butir dijawab benar yang sistematik pada peserta gelombang 2.

Kesimpulan:

Biologi selisih rerata butir -0,26 artinya rerata butir soal yang dijawab benar oleh peserta gelombang ke-2 lebih rendah 0,26 dibandingkan peserta gelombang ke -1. Nilai 0,26 ini sangat kecil dibandingkan total soal biologi sejumlah 30 butir. Perbandingan histogram kedua gelombang juga sangat mirip.

2. Hasil Pelaksanaan TKA

Rekapitulasi Peserta TKA

Pada beberapa jenis satuan pendidikan, persentase yang mengikuti TKA relatif besar dan tingkat kehadirannya tinggi. Seperti SMA 96,82%, SMK 93,43%, dan MA 86,92%. TKA yang sekaligus berfungsi sebagai uji kesetaraan diikuti oleh 63,22% PKBM dan 34,84% pondok pesantren.

Partisipasi TKA Berdasarkan Provinsi (1)

Partisipasi TKA Berdasarkan Provinsi (2)

97,94% murid berhasil melaksanakan TKA pada jadwal utama

Kesimpulan Partisipasi TKA:

Lebih dari 3,45 juta murid berhasil melaksanakan TKA pada jadwal utama. Hal ini merupakan wujud kolaborasi dan koordinasi yang solid antara Kemendikdasmen, Dinas Pendidikan ProvinsiKanwil Kemenag dan berbagai mitra. Bagi murid yang memiliki alasan penting atau terkendala teknis sehingga tidak dapat mengikuti TKA jadwal utama, diberikan kesempatan mengikuti di jadwal susulan. Beberapa alasan ikut di jadwal susulan adalah ajang perlombaan, pertukaran pelajar, sakit, PKL, terdampak pemadaman listrik atau terdampak gangguan jaringan internet. Tidak ada perbedaan antara prosedur pelaksanaan jadwal susulan dengan utama. TKA dilaksanakan secara tatap muka dengan mekanisme pengawasan silang.

* Pelaksanaan TKA Jadwal Utama Jumlah peserta mendaftar 3.526.624 Jumlah peserta mengikuti 3.453.940.

* Pelaksanaan TKA Jadwal Susulan Jumlah peserta mendaftar 126.498Jumlah peserta mengikuti 113.427.

Mata Pelajaran pada TKA jenjang SMA/MA/SMK/sederajat

  • Setiap murid melaksanakan TKA selama dua hari.
  • Hari pertama semua murid menempuh mata pelajaran wajib: bahasa Indonesia, matematika, bahasa Inggris.
  • Hari kedua murid menempuh dua dari 19 mata pelajaran pilihan yang tersedia.

Metode Pengolahan TKA

Sertifikat Hasil TKA melaporkan capaian murid dalam bentuk Nilai dan Kategori Capaian. 

  • Penskoran TKA menggunakan Item Response Theory (IRT) model 2 Parameter Logistics. 
  • Model ini tidak hanya menghitung jawaban benar, tapi mempertimbangkan tingkat kesulitan dan daya beda butir soal. Sehingga dua murid dengan jumlah jawaban benar sama, namun berbeda butir soal akan mendapatkan skor yang berbeda. Metode ini mampu membedakan kemampuan secara lebih adil dan informatif. Skor ini kemudian ditransformasi menjadi nilai skala 0-100 
  • Nilai batas kategori ditentukan melalui standar setting metode Extended Angoff. Penentuan nilai batas melibatkan 125 orang guru bidang studi dari berbagai wilayah. Proses penentuan kategori dilakukan dengan prosedur baku, terdokumentasi, dan iteratif dalam tiga putaran.

Capaian Nasional Setiap Mata Pelajaran (1)

Capaian Nasional Setiap Mata Pelajaran (2)

Keterangan;

*Apabila nilai murid TKA di setiap mata pelajaran diurutkan dari yang terendah sampai tertinggi, maka kuartil 1 adalah nilai yang dimiliki oleh murid peringkat 25% dari yang terendah, median adalah nilai murid peringkat ke 50%, sedangkan kuartil 3 adalah nilai murid peringkat 75%.

Rerata Nilai Mata Pelajaran Wajib Per Provinsi untuk Seluruh Jenis Satuan Pendidikan (baca setelah didownload)

Rerata Nilai TKA pada Mata Pelajaran Wajib Berdasarkan Jenis Satuan Pendidikan

Secara umum, capaian SMA tertinggi pada seluruh mata pelajaran wajib, diikuti oleh MA kemudian SMK. Pengecualian terjadi di mata pelajaran bahasa Inggris, capaian rerata Paket C lebih tinggi dibandingkan MA maupun SMK.

Setiap Kategori Capaian disertai dengan deskripsi untuk memudahkan peningkatan kemampuan pada setiap mata pelajaran.

# Kategori kurang 42% Murid hanya mampu menemukan informasi eksplisit; belum mampu mengidentifikasi makna kosakata (baik kata serapan maupun kata konotatif/kiasan), serta menyusun kerangka atau kronologis informasi/peristiwa penting dalam teks informasi dan teks fiksi.

# Kategori Memadai 31 % Murid mampu menemukan informasi eksplisit, mengidentifikasi makna kosakata (baik kata serapan maupun kata konotatif/kiasan), serta menyusun kerangka atau kronologis informasi/peristiwa penting dalam teks informasi dan teks fiksi.

# Kategori Baik 19% Murid mampu menginterpretasi/menyimpulkan informasi implisit (ide pokok, ide pendukung, konflik, nilai-nilai, dsb), mengintegrasikan dan/atau membandingkan hubungan antarkalimat atau antarparagraf, serta memprediksi kemungkinan peristiwa di masa mendatang berdasarkan informasi penting dalam teks informasi atau kemungkinan akhir cerita dalam teks fiksi.

# Kategori Istimewa 8% Murid mampu mengevaluasi dan mengapresiasi isi teks, baik menilai keakuratan isi dan ketepatan penggunaan bahasa dalam teks informasi maupun menilai kesesuaian penggambaran karakter/peristiwa dalam teks fiksi, serta menilai relevansi informasi/peristiwa dalam teks informasi dan teks fiksi dengan kehidupan dunia nyata (baik kehidupan sehari- hari di sekitarnya maupun kehidupan bermasyarakat).

Mekanisme penyampaian Sertifikat TKA

Kemendikdasmen mengumumkan hasil TKA melalui Dinas Pendidikan Provinsi dan Kanwil Kemenag. Tim teknis dinas pendidikan provinsi serta kanwil kemenag akan mendistribusikan hasil tersebut ke setiap satuan pendidikan. Murid akan mendapatkan sertifikat hasil TKA dari satuan pendidikan masing-masing.

Sertifikat Hasil TKA (SHTKA)

  • SHTKA dicetak dan diterbitkan oleh satuan pendidikan. Di bagian bawah lembar SHTK terdapat Barcode (QRcode) yang berfungsi untuk memverifikasi keabsahan SHTKA baik secara luring maupun daring.
  •  SHTKA sudah tersemat Tanda Tangan Elektronik dari Kemendikdasmen. 
  • Verifikasi SHTKA dilakukan dengan cara memindai Barcode (Qrcode) menggunakan smartphone yang sudah terinstal aplikasi Pembacaaan Barcode (QRcode reader). Hasil pemindaian akan berupa identitas dan nilai mata pelajaran serta link untuk melihat hasil shtka melalui laman resmi Kemendikdasmen. 
  • Setiap SHTKA mempunyai kode unik yang berbeda antar murid. Kode ini juga dapat digunakan untuk Verifikasi SHTKA.

3. Persiapan TKA kelas 6 dan kelas 9

  1. Lini Masa Pelaksanaan TKA SD/MI, SMP/MTs, dan Sederajat Tahun 2026
  2. Pendaftaran 19 Januari - 28 Februari
  3. Simulasi SMP : 23 Februari - 1 Maret dan untuk jenjang SD : 2 - 8 Maret
  4. Gladi Bersih 9 - 17 Maret
  5. Pelaksanaan Utama SMP : 6 - 16 April dan untuk jenjang SD : 20 - 30 April
  6. Pelaksanaan Susulan 11 - 17 Mei
  7. Pengolahan Hasil 18 Mei - 23 Mei

Selengkapnya dokumen Taklimat Media TKA 2025 dapat didownload DISINI

Demikian ulasan singkat materi Taklimat Media Evaluasi Pelaksanaan TKA 2025 semoga bermanfaat.

Download materi lainnya:

Modul Ajar KKA Face C

Modul Ajar KKA Face D SMP

Modul Ajar KKA Face E SMA/SMK

Modul Ajar KKA Face F SMA/SMK

Modul Ajar Model Deep Learning PAUD/TK Semester 1

Modul Ajar Deep Learning SD/MI

Modul Ajar Kelas 1

Modul Ajar Kelas 2

Modul Ajar Kelas 3

Modul Ajar Kelas 4

Modul Ajar Kelas 5

Modul Ajar Kelas 6

Perangkat Ajar Kelas 1 Semua Mapel

Perangkat Ajar Kelas 2 Semua Mapel

Perangkat Ajar Kelas 3 Semua Mapel

Perangkat Ajar Kelas 4 Semua Mapel

Perangkat Ajar Kelas 5 Semua Mapel

Perangkat Ajar Kelas 6 Semua Mapel

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 7 SMP/MTs

Buku AI Kelas 7 Semester 1

Buku AI Kelas 7 Semester 2

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 8 SMP/MTs

Buku AI Kelas 8 Semester 1

Buku AI Kelas 8 Semester 2

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 9 SMP/MTs

Buku AI Kelas 9 Semester 1

Buku AI Kelas 9 Semester 2

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 10 SMA/MA/SMK/MAK

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 11 SMA/MA/SMK/MAK

Subscribe to receive free email updates: